Salam cinta dari Ania

Photobucket

Kamis, 06 Agustus 2009

saat ajal itu datang

“Saat Ajal itu Datang..”

Judul ini terinspirasi oleh cerita film “ Andai Aku Mati Besok” dan “Final Destination2” yang ditayangkan selama semalam penuh (060809) ketika pikiran an sedang kacau..memikirkan arahan hidup yang berantakan hingga keputusasaan merajai..Namun entah kenapa, kedua film itu mengugah semangat an untuk bangkit kembali..untuk merasakan nikmat hidup yang mungkin selama ini lupa untuk disyukuri...Subhanallah, energi positif itu muncul akibat mengingat sebuah kematian...

Pada dasarnya inti cerita kedua film tersebut adalah sama, yakni kematian bisa menimpa semua orang, di manapun, dan kapanpun. Apabila malaikat maut menjemput, takkan ada seorangpun yang dapat menghindarinya. Bedanya adalah “Andai Aku Mati Besok” merupakan seri film Indonesia yang menceritakan kisah tiga pemuda yang merencanakan tantangan hidup seandainya kematian menimpa mereka esok harinya. Semula sang tokoh utama menolak tantangan sahabatnya tersebut. Dia tak pernah memikirkan bahwa dirinya akan mati muda dengan melakukan tantangan hidup sebelumnya. Namun pada akhirnya dia menyetujui tantangan sahabatnya. Wah..tak disangka segala perubahan terjadi pada ketiga pemuda itu..mereka melaksanakan beberapa tantangan yang merupakan hal yang tak pernah dilalui. Sang tokoh utama yang semula adalah sosok pengecut berubah menjadi sosok pemberani. Sedangkan kedua sahabatnya berhasil mengisi hidupnya dengan hal yang bermakna. Tak tahunya, sahabat sang tokoh utama sebelum mengakhiri tantangan, Tuhan berkehendak lain. Sahabat tokoh utama divonis mengidap kanker kronis dan akhirnya meninggal dunia. Sebelum meninggal, sahabatnya berpesan bahwa dia belum melaksanakan tantangannya terakhir, yaitu menjaga ibu dan kakaknya dan membuat mereka bangga. Akhirnya sang tokoh utama bersama sahabatnya yang lain menjaga amanah sahabatnya yang meninggal itu dengan sepenuh hati. Salah satu adegan yang mengharukan adalah ketika sahabat sang tokoh utama mengalami detik-detik terakhir dalam hidupnya. Saat menghadapi sakaratul maut, ibunya membimbingnya untuk mengucapkan lafaz “La illahaillahu”. Sungguh, ini merupakan hal yang menyentuh perasaan an..An berpikir bagaimana ketika an menghadapi akhir hidup nanti..apakah termasuk hamba yang khusnul khotimah atau sebaliknya..?
Sedangkan film kedua yang berjudul “Final Destination2” merupakan dwilogi film asing yang menceritakan firasat akan sebuah kematian dan bagaimana menghadapinya..film ini lebih menegangkan dari film “Andai Aku Mati Besok” karena sang tokoh utama memiliki firasat akan kematian dan dapat melihat kejadian yang akan datang, yakni proses kematian seseorang. Pada akhirnya sang tokoh utama berusaha untuk mencegah kematian teman-temanya dan orang-orang yang terlibat dalam ‘proses kematian’ yang dilihatnya itu..Namun demikian, pada akhirnya kematian tetap saja menimpa teman-teman dan orang-orang yang akan diramalkan meninggal. Semula Krambley, sang tokoh utama menduga bahwa kematian akan menimpanya juga. Namun kenyataannya setelah dia mencoba untuk tidak menghindari kematian, justru ia tidak mengalami kematian itu sendiri. Krimbley dan sahabat terakhirnya akhirnya selamat dari malaikat maut yang diduga akan menjemputnya.

“Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu berada di dalam benteng yang tinggi lagi kukuh...” QS 4: 78
“Apa saja nikmat yang kamu peroleh adalah dari Alloh, dan apa saja bencana yang menimpamu maka dari (kesalahan) dirimu sendiri...” QS 4: 79

Jazakumullah katsiran telah membaca kisah ini..Semoga bermanfaat dan bisa mengingatkan kita akan sebuah kematian...
070809
Posted by: bluepenaneeya